Cara Mengatasi Google Adsense Ditolak

Kamu di tolak google adsense?. Jangan dibikin pusing, kali ini Ikhfan pengin ngshare apa sih yang membuat pengajuan akun adsense di tolak?. Sehingga nanti akan mengerti bagaiman cara mengatasi penolakan adsense tersebut.

Tips-tips yang akan Ikhfan bagikan di sini berdasarkan sedikit pengalaman Ikhfan saat mendaftar google adsense ya. Oke, sebelum kita masuk ke pembahasan utama kita, Ikhfan mau ngshare dulu apa sih kira-kira yang membuat pengajuan akun adsense tidak di setujui.

Sebenarnya banyak faktor yang membuat akun adsense tidak di setujui. Dan kita pun tidak mengetahui semua faktor itu, tapi setidaknya kita sedikit tahu faktor utama yang membuat pengajuan akun adsense ditolak. Lagi dan lagi yang akan Ikhfan bicarakan di sini yaitu tentang kualitas tulisan. Dan apa yang mempengaruhi kualitas tulisan?. Kualitas tulisan kamu di pengaruhi oleh orientasi kamu dalam dunia blogging, yaitu ingin uang atau ingin berbagi.

Oke, sebenarnya sampai di sini kamu seharusnya sudah mengerti apa faktor utama yang menyebabkan pengajuan akun adsensemu ditolak. Akan tetapi kalau kamu masih penasaran lebih detailnya, kamu bisa lanjut terus membaca tulisan ini sampai akhir. Yup, lebih detailnya tentang faktor yang membuat pengajuan adsensemu tidak di setujui, sekaligus cara mengatasinya bisa simak di bawah ini.

Kualitas Tulisan

Ya, seperti yang sudah Ikhfan singgung di atas, bahwasanya kualitas tulisan adalah faktor utama. Apa buktinya kualitas tulisan adalah faktor utama?. Berdasarkan sedikit pengalaman Ikhfan dalam mendaftarkan blog ke google adsense, Ikhfan pernah di setujui dengan blog yang visitor organiknya kurang dari 5 atau bahkan mungkin tidak ada.

Visitor utama blog tersebut dari sosial media dan itupun seharinya paling hanya dapat 5-10 page view dan skitar 15-30 page view kalau baru ngshare artikel baru. Ya mungkin tidak tepat jumlah visitor yang Ikhfan sebutkan di atas karena kadang-kadang malah tidak ada. Coba bayangkan page view segitu dari berapa visitor, ya paling 1-2 visitor atau paling mentok juga sesuai jumlah page view kalau kita anggap satu visitor satu view tapi Ikhfan rasa tidak.
Dari kasus tersebut Ikhfan menyimpulkan bahwa kualitas konten blog adalah perhatian utama google.

Baca Juga Kisahku Blog dan Adsense

Solusi

Yak, cara terbaik mengatasi masalah ini adalah dengan menulis artikel yang lebih berkualitas. Apa maksud berkualitas?. Menurut Ikhfan tulisan yang berkualitas adalah tulisan yang bermanfaat untuk pembacanya bukan sekedar tulisan yang nangkring di page one. Lalu timbulah pertanyaan baru, bagaimana cara membuat tulisan yang bermanfaat untuk pembaca?.

Menurut Ikhfan kuncinya mudah, yaitu ubah orientasi ngeblog. Ubah mindset yang semula uang menjadi sharing. Ya, dengan mindset ngblog yang bukan hanya sekedar karena uang, perlahan dengan sendirinya kamu akan menulis dengan rasa, dan pembaca akan menemukan kehidupan di tulisanmu, yang berakibat pada maksud tulisanmu dapat tersampaikan kepada pembaca.

Just remember, tujuan blog itu untuk sharing, masalah uang adalah bonus. Logisnya, bonus akan kamu dapatkan ketika pekerjaanmu bagus.

Masalah Navigasi

Nah, ini masalah yang cukup penting, namun ini nomor dua. Kenapa navigasi penting?. Ya karena navigasi berkaitan dengan kemudahan pembaca dalam menjelajahi blog kamu.

Oke, kita bahas masalah sidebar dulu. Kadang blogger pemula seperti Ikhfan, memasang sembarang widget di sidebar dan mengacuhkan manfaatnya untuk pembaca, yang penting terlihat bagus. Dan Ikhfan akan mengatakan itu salah. Sebenarnya sah-sah saja selama widget yang memang bermanfaat untuk pembaca tidak terabaikan. Namun kadang malah widget-widget yang penting untuk pembaca malah terabaikan.

Solusi

Maka, Ikhfan sarankan agar memasang widget yang penting dahulu, seperti yang Ikhfan pasang yaitu Popular post, Arsip, Author. Dan jika ada, tambah juga widget tulisan terbaru/recent post. Loh kok ngga pakai label/ketegori?. Buat apa double kan di menu navbar sudah ada, kecuali kalau blogmu tidak ada navbarnya.

Oke, selanjutnya ke bagian navbar. Bagian navbar biasanya berisi kategori/label artikel. Untuk bagian navbar sih tipsnya ya linknya jangan kosong aja. Kalau kamu pakai template hasil download kan biasanya sudah ada menu-menunya contoh home, blogging, adsense dan lain-lain tergantung jenis template yang kamu download.  Setelah kamu pakai templatenya, misalnya kamu pakai di blog traveller tinggal hapus aja menu navbar yang tidak terpakai daripada linknya kosong.

Isi Konten Blog

Nah untuk masalah ketiga ini kalau kamu sudah pernah ditolak adsense harusnya sudah tahu. Masalah tentang kebijakan adsense. Ya, secara garis besar google adsense tidak mengizinkan blog yang memiliki konten ilegal, porno, judi, dan sejenisnya untuk menjadi publisher iklannya. Untuk lebih detailnya langsung lihat kebijakan adsense di web resminya.

Solusi

Untuk masalah ini solusinya sudah jelas, yaitu jangan membuat blog yang kontennya melanggar kebijakan adsense. Dan jangan nekat jika tidak ingin kecewa hehe.

Santai Saja

Nah yang terakhir ini tips tambahan. Biasanya blogger yang orientasinya uang akan buru-buru mendaftarkan blognya untuk menjadi publisher adsense. Blog baru seminggu sudah didaftarkan ke adsense. Dan yang terjadi ketika mereka ditolak akan bingung, frustasi, berhenti ngeblog.

Solusi

Solusinya kita kembalikan ke poin pertama tulisan ini, yaitu tentang orientasi kamu ngeblog. Ubah mindset, uang adalah bonus, bonus akan kamu dapatkan ketika pekerjaanmu bagus, pekerjaan blogger adalah membagikan sesuatu yang bermanfaat untuk pembacanya.

Nah, kelar juga akhirnya tulisan tentang cara mengatasi penolakan google adsense. Hmm, perbedaan pendapat adalah hal yang wajar, maka jika kamu punya pendapat sendiri, bisa kamu bagikan di sini juga melalui kolom komentar. Semoga Bermanfaat.

Ikhfan Yusuf Bukan siapa-siapa, hanya hamba Allah yang suka nulis-nulis @ikhfan_yusuf

Share :